7.1.08

Para personil BLU

Banyak keluhan dan kecurigaan pada sistem dan cara kerja pengelola busway.
Di bawah berikut ini foto para personilnya dan sejumput informasi masa lalu mereka yang berhasil ditemui.


Badan Layanan Umum TransJakarta - Busway
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta
T +62-21-7228727
transjakarta@jakarta.go.id, editortransjakarta@yahoo.com
http://trans.jakarta.go.id

Bambang Garjito S.H
Kepala
Head of Agency

Bambang, sebelumnya bertugas di Dinas Perhubungan. Nama Bambang Gardjito pernah terkait kasus pemalsuan tanda tangan Wakil Gubernur Jakarta Fauzi Bowo dalam rangka penerbitan izin prinsip Taksi Primer. Bambang, dalam kasus ini, sudah pernah dipanggil polisi untuk dimintai keterangan sebagai saksi.
Gubernur Sutiyoso saat ditanya soal pelantikan Bambang terkait kasus Taksi Primer mengatakan,"
Kalau memang dia (maksudnya Bambang-red), nanti terbukti terlibat, ya, patut kita copot," kata Sutiyoso.
Sementara itu, Bambang saat ditanya soal pengangkatannya sebagai Kepala BP Transjakarta Busway mengatakan dirinya siap meneruskan program-program yang telah ditetapkan di BP Transjakarta. Lalu, saat ditanya soal kasus pemalsuan tandatangan tersebut di atas, Bambang mengelak menjawab. Ia cuma mengatakan,
"No comment-lah!" [Kompas 2005]

Drs Kahar Rasyid
Kepala Bagian Tata Usaha
Head of Administration Department

Kahar Rasyid dari Dewan Pimpinan Pusat Organisasi Pengusaha Nasional Angkutan Bermotor di Jalan Raya (DPP Organda) menegaskan, bukan hanya 60.000 unit kendaraan angkutan umum yang diklasifikasikan sebagai penyumbang polusi terbesar di Jabotabek.
Di Jakarta, jumlah kendaraan bermotor mencapai lima juta unit. Dari jumlah itu, dua juta merupakan kendaraan pribadi dan dua juta unit lebih terdiri atas kendaraan roda dua yang juga penyumbang polusi. "
Kendaraan-kendaraan tersebut juga penyumbang polusi yang hebat," tegasnya. [Kompas 2001]

Suparmono
Kepala Bidang Tata Operasional
Head of Operational Management Department

Kepala Bidang Tata Operasional BP TransJakarta, Suparmono mengatakan, pihaknya terus berupaya meningkatkan pelayanan kepada penumpang di antaranya dengan membuat rekayasa pelayanan.
"Misalnya, pada jam sibuk, terutama jam pulang kantor, kami meluncurkan program dua-satu. Artinya, meluncurkan bus pertama dan kedua dari Kota penuh penumpang. Tapi, bus ketiga diluncurkan kosong, sehingga bisa menggangkut penumpang sepanjang halte," jelas Suparmono.
Cara lainnya adalah meluncurkan bus kosong dari Monas untuk menyapu jalur tengah. "Setiap sore, biasanya empat sampai lima bus kami luncurkan agar tidak terjadi penumpukan penumpang di halte-halte terutama ke arah Blok M," kata Suparmono. [Kompas 2004]


Rene Nunumete SH, MS
Kepala Bidang Pengendalian
Head of Operational Control Department

Mengenai pengamanan saat pemilu, BP Transjakarta memercayakan kepada PAM Transjakarta (Satgas). "Kami sudah melakukan pembagian shift satgas. Mereka akan menjaga pengamanan dan tetap bisa memberikan hak pilihnya sama seperti orang lain," kata Kepala Bidang Pengendalian BP Transjakarta Rene Nunumete.[Kompas 2004]


Ir Taufik Adiwianto Msc
Kepala Bidang Sarana Prasarana
Head of Infrastructure Department

Tidak mungkin program busway ini dilaksanakan bersamaan dengan operator lainnya. Karena tidak mungkin ada pesaing dalam suatu sistem transportasi massal baru yang akan diterapkan.
Agar para operator tetap hadir, tambah
Taufik Adiwianto anggota Tim Busway dari Universitas Indonesia, kini tengah dicari formula suatu konsorsium yang terdiri dari sejumlah operator yang akan mengoperasikan busway secara bersama-sama. [Kompas 2003]


Farida Bau
Kepala Bidang Tiketing
Head of Ticketing Department

Wakil Direktur Utama SAFE FArida Bau menjelaskan manajemen SAFE saat ini sedang bernegosiasi untuk penjajakan dalam proses peremajaan armada taksi tersebut dengan distributor kendaraan merk Hyundai dan KIA.Jumlah armada taksi yang kini dioperasikan emiten transportasi tersebut sebanyak 388 unit per hari. Jumlah tersebut turun sekitar 25% dibandingkan dengan tahun 2001. Sementara armada bus yang dioperasikan sebanyak 202 unit bus AC dan 118 bus non AC (reguler) [Indofinanz - 2003]


Andra Y Agussalam, MBA
Kepala Bidang Dana
Head of Finance Department

President Director Centris Multi Persada Pratama, Tbk
Transportation Business
Plaza Centris Jl H.R. Rasuna Said Kav. B5 Jakarta 12910
T 5268922, 5269140
F 5268929
Establish year: 1989
Employee: 738
[Hukum Online - IndoNext]

No comments: